Setelah menikmati wisata di Yogyakarta, pasti banyak yang mencari oleh-oleh khas untuk dibawa pulang. Salah satu oleh-oleh yang paling populer dan tak pernah ketinggalan adalah Bakpia Pathok. Kue mungil dengan isian kacang hijau ini sudah menjadi ikon kuliner Jogja sejak lama dan selalu diburu wisatawan. Awalnya, isian bakpia hanya kacang hijau, tetapi kini ada banyak varian rasa seperti cokelat, keju, durian, dan bahkan tiramisu. Teksturnya yang lembut dengan kulit luar yang sedikit renyah membuatnya cocok dinikmati sebagai camilan atau teman minum teh.
Nama "Pathok" sendiri berasal dari daerah di Jogja, yaitu Kampung Pathok, yang menjadi pusat produksi bakpia sejak dulu. Hingga kini, banyak merek bakpia terkenal yang berasal dari sana, seperti Bakpia Pathok 25, Bakpia Kurnia Sari, dan Bakpia Merlino. Setiap merek punya ciri khas masing-masing, baik dari segi tekstur maupun rasa.
Bakpia Pathok tersedia dalam dua jenis, yaitu bakpia basah dan bakpia kering. Bakpia basah memiliki tekstur lebih lembut dan rasa yang lebih fresh, tetapi daya tahannya lebih singkat. Sementara itu, bakpia kering lebih renyah di bagian luar dan bisa bertahan lebih lama, sehingga cocok untuk oleh-oleh.
Tak heran jika Bakpia Pathok selalu menjadi pilihan utama wisatawan yang berkunjung ke Jogja. Rasanya yang lezat, banyak varian, serta harganya yang terjangkau membuatnya cocok dinikmati sendiri maupun dijadikan buah tangan. Jadi, kalau ke Jogja, jangan lupa membawa pulang Bakpia Pathok sebagai oleh-oleh khas yang tak pernah ketinggalan!
0 komentar:
Posting Komentar